Sabtu, 28 April 2018

Avangers Infinity War : Penjahat pun Punya Perasaan


Film The Avangers selalu menjadi penantian para penggemar Marvels. Kisah tentang penyelamatan alam semesta oleh para super heroes yang memiliki berbagai kelebihan. Namun dalam the Infinity War, mereka harus berada di antara hidup dan mati melawan penjahat super; Thanos.

Thanos menjadi pemeran utama dan mendominasi keseluruhan film. Untuk menjadi penguasa jagad raya, ia harus memiliki 6 buah batu keabadian. Dengan begitu, ia bisa mewujudkan keinginannya, menghancurkan separuh populasi makhluk agar tidak hidup berhimpitan.

Hal itu segera diketahui oleh Dr Strange, yang juga menjaga satu buah batu. Ia segera menghubungi Tony Stark agar bersiap-siap menghadapi perang besar galaxy yang ditimbulkan Thanos. Meski keberadaan para super heroes tercerai berai, Stark berusaha mengumpulkan mereka.

Jagoan kesayangan saya, Thor juga nyaris mati di tangan Thanos. Tetapi berkat pengorbanan Loki, adik tirinya, Thor masih hidup. Meski untuk itu, batu yang dijaganya melayang ke tangan Thanos. Thor pun bertekad bangkit kembali untuk melawan Thanos.

Dalam usahanya mengumpulkan batu-batu tersebut, Thanos pun dituntut melakukan pengorbanan. Orang takkan menyangka bahwa ia memiliki rasa kasih sayang pada seorang putri angkat yang akhirnya bergabung dengan para super heroes.

Sayangnya, kasih sayang Thanos kalah dengan ambisinya menguasai semua batu. Meski terluka batin karena kehilangan putrinya, Thanos tetap bersikukuh mengumpulkan batu-batu tersebut agar tidak terkalahkan. Luka batin yang mebuatnya menangis karena sedih

Siapakah putrinya? anda bisa melihatnya sendiri.

Namun memang tak ada yang dapat menghalangi Thanos dalam memiliki batu-batu yang membuatnya bertambah kuat.  Batu terakhir didapat setelah anak buahnya menaklukan Wakanda. Para super heroes dibuatnya tidak berdaya, satu persatu gugur.

Bagaimana dengan Thor? Yuk tonton sendiri di CGV.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar