Kamis, 25 November 2021

Penting, Pemahaman Adat untuk Generasi Muda



Satu fakta yang tak bisa dipungkiri adalah bahwa generasi muda kurang mengetahui seluk beluk adat istiadat tempat asalnya. Mereka enggan belajar atau tidak peduli tentang hal itu, sehingga bisa terjadi di suatu daerah ada salah kaprah perilaku dan penggunaan tata cara adat. 

Misalnya yang telah berlangsung di Jeneponto, Sulawesi Selatan. Beberapa hal menyangkut adat telah dilanggar. Sebagaimana yang dipaparkan oleh Khrisna Pabicara Marewa, penulis dan budayawan asal Jeneponto dalam seminar tentang budaya Turatea, di Jeneponto. 

Khrisna Pabicara prihatin bahwa banyak orang Jeneponto sekarang yang tidak tahu adat. Menurut dia, Saribattang. Tentu tidak akan ada asap apabila tidak ada api. Lalu, apa gerangan apinya sehingga "lidah" Khrisna berasap? Baiklah. Mari kita sisir pelan-pelan.

Banyak orang Jeneponto yang meyakini bahwa orang Jeneponto itu "lompo adak" (amat peduli adat), tetapi tidak sedikit di antara mereka-yang-banyak-itu yang tidak tahu adat apa sebenarnya yang mereka besar-besarkan atau pedulikan.

Tidak usah jauh-jauh, ambil contoh urusan tingkap (tongkosila) rumah saja. Tidak banyak sekarang yang tahu bahwa rumah tanpa tingkap menunjukkan bahwa pemilik rumah berasal dari kalangan ata; satu tingkap berarti tusamarak atau tumaradeka; dua tingkap berarti daeng; tiga tingkap berarti karaeng sossorang (karaeng yang hanya satu pihak orangtuanya berdarah karaeng); empat tingkap berarti karaeng puli (karaeng yang kedua orangtuanya sama-sama karaeng, tetapi tidak menduduki jabatan tertentu); lima tingkap berarti karaeng paempo (karaeng puli yang punya kedudukan); enam tingkap berarti karaeng tiknok (karaeng puli yang anak raja); dan tujuh tingkap berarti karaeng lompo (karaeng puli yang menjadi raja).

Ada contoh lain yang sekarang paling lumrah terjadi, yakni pemakaian baju bodo. Terlepas dari pemakaian baju bodo untuk keperluan pertunjukan dan pelaksanaan upacara adat, ada aturan pemakaian baju bodo bagi khalayak umum. Warna hitam hanya untuk pinati atau pemangku adat, seperti anrong bunting dan paroyong; ungu untuk perempuan tua atau janda yang sudah tidak ingin menikah; kuning untuk janda yang masih mau bersuami; merah untuk perempuan yang sudah bersuami; serta biru untuk gadis yang sudah dewasa, tetapi belum bersuami; serta hijau untuk gadis remaja dan anak-anak.

Sebagian pemilik rumah memakai jumlah tingkap tanpa tahu sandaran simbol, sebagian lagi sudah tahu--tetapi pura-pura tidak tahu, sisanya karena punya uang banyak sehingga merasa bebas membangun rumah meski bertongkosila sebelas. Soal baju bodo lebih parah. Satu ketika Khrisna pernah menemukan gadis remaja berbaju bodo kuning. Masih gadis, tetapi mengaku janda. Ada juga perempuan yang baru menikah, tetapi memakai baju bodo kuning. Saya tanya alasannya, dia bilang karena kuning adalah warna favoritnya. Loh, jangan-jangan dia kebelet pengen pisah dari suami atau berharap suaminya cepat modar. Hehehe.

Ada lagi tradisi angngaru yang bergeser jauh. Dahulu angngaru digelar pada upacara adat dan upacara kerajaan. Sekarang tidak lagi, pakbuntingang (pernikahan) pun ada angngaru. Bunting (pengantin) disambut dengan aru tubarani (ikrar setia hingga mati). Bagaimana kalau selepas acara pernikahan si pengantin enggan bayar honor angngaru? Ya, jangan marah atau mencak-mencak. Bukankah tadi ada ikrar "i katte jeknek na i kambe batang mammayuk"? Kalau ngotot harus ada aru, ubah teks aru yang diikrarkan. Jangan pakai "tinrak bate onjokku, pangka jerakku" sebab itu sumpah. 

Satu lagi yang amat parah soal kakaraengang dan pakkaraengang. Kakaraengang menyangkut asal usul seseorang bisa ditahbiskan sebagai karaeng, sedangkan pakkaraengang adalah soal penamaan karaeng. Dua-duanya sudah banyak susut dari aturan lontarak. 

Ada segelintir orang yang bukan karaeng, tetapi ingin disebut karaeng. Tidak ada yang mendaulatnya sebagai karaeng, eh, melantik diri sendiri menjadi karaeng. Inilah yang disindir oleh pepatah Makassar. Tanrek tanrukna na erok appacuklak tanruk (tidak bertanduk, tetapi ingin menumbuhkan tanduk). Begitu mencetak undangan, sontak nama satu keluarga langsung ditambahi gelar karaeng. Ommalek!

Tidak hanya itu. Penulisan nama pun bergeser jauh. Nama ditulis pakai potong kompas. Dari nama umum langsung nama karaeng. Ambil contoh Anu Karaeng Anu. Tidak begitu, Karaeng. Penulisan nama itu ada strukturnya. Mula-mula passamarakkang (nama umum), pakdaengang (nama daeng), pakkaraengang (nama karaeng), pakgallarrang (nama gelar), dan pattumateang (nama kematian). 

Mari kita ulik contohnya. Suhakir Sultan Daeng Situju. Sekalipun Pak Suhakir seorang karaeng puli, misalnya, namanya tidak bisa langsung ditulis Suhakir Sultan Karaeng Situju. Tidak percaya? Silakan buka lontarak. I Gaukang Daeng Riolo. Beliau raja pertama Kerajaan Binamu. Nama samaraknya I Gaukang. Nama daengnya Riolo. Nama karaengnya Karaeng Matoaya. Lengkapnya: I Gaukang Daeng Riolo Karaeng Matoaya. 

Bagaimana kondisi pakkaraengang sekarang? Semua main potong kompas. Nurcaya Karaeng Bulaeng, misalnya. Nurdin Karaeng Awing, misalnya lagi. Mestinya Nurcaya Daeng Bulaeng Karaeng Bontolebang--karaeng merujuk pada nama tempat lahir atau wilayah kekuasaan. Contoh lain: Nurdin Daeng Awing Karaeng Karisa. Lontarak milik H. Ibrahim (Sapanang) dan H. Abdurrahim (Balumbungang) bisa kita jadikan rujukan penamaan, hanya saja saat ini saya tidak tahu siapa ahli waris yang menyimpan lontarak itu.

Begitulah. Tongkosila, baju bodo, angngaru, dan penamaan diri yang banyak bergeser. Semua terjadi karena banyak orang Jeneponto yang "tidak tahu adat". Itu pula yang Khrisna daras saat menjadi narasumber dalam Seminar Kebudayaan yang digelar oleh HPMT Jeneponto Komisariat Unismuh Makassar. Bukan untuk umbar bacot, melainkan agar nipamangei adaka ri attekna (meletakkan adat pada tetaknya).


Salamakki nakipara salamak.

Selasa, 23 November 2021

Khasanah Sari, Enak, Halal dan Murah


 

Sudah pernah mencicipi roti buatan Khasanah Sari  bakery? Saya baru tahu kalau ada cabang terdekat dengan rumah, hanya berjarak sekitar tiga kilometer saja. Dengan menggunakan angkot saya pun ke sana. 

Ternyata Khasanah Sari telah membuka lebih dari 60 outlet di seluruh Jabodetabek. Untuk cabang Cipayung Depok yang saya kunjungi, baru dibuka enam bulan yang lalu. Padahal saya sering lewat tempat ini kalau mau ke rumah keponakan. Saya tidak sadar ada outlet Khasanah Sari.

Setelah saya masuk, wow  varian rotinya banyak. Saya sampai bingung memilih. Tetapi sebagai penyuka keju, sebagian besar saya pilih yang ada campuran kejunya dong. Varian lainnya disesuaikan dengan selera keponakan. Karena saya tidak mungkin menghabiskan  roti begitu banyak.



Rerata harganya hanya Rp.5.000,- saja. Ada yang agak berbeda misay roti (anak) buaya yang harganya Rp.6.000, roti pizza sepotong harganya Rp.8.000,- dan mayokesi seharga Rp.10.000. 

Bukan hanya itu, ada kue ulang tahun. Ada cake berbagai macam dengan harga murah. Tergantung besarnya juga, ada yang Rp 75.000,- dan ada yang Rp 100.000. Tapi itu sudah berlimpah dengan topping yang lezat. Oh ya, bisa melayani cake request lho. Misalnya cake ultah yang ada uangnya di dalam. 



Kue pengantin juga tersedia. Saya melihat yang dua tingkat, lengkap dengan boneka pengantin. Harganya dari Rp. 300.000 hingga Rp. 400.000 saja. Kalau mau yang sangat besar juga bisa, ada yang harganya Rp.1.600.000. Nah, calon pengantin tinggal pilih sesuai kemampuan.

Saya sudah mencicipi roti ini, yang ternyata sangat enak. Padahal harganya murah saja, terjangkau banget oleh kita. Selain rasa keju, yang paling saya sukai adalah roti abon, mayokesi dan pizza. Tadinya ingin mencoba roti buaya, sayangnya sudah kehabisan.



Roti yang dijual outlet Khasanah Sari, selalu fresh setiap hari. Sebab dibuat langsung di tempat. Saya melihat  ruang produksi yang dilengkapi dengan oven besar. Hebatnya, yang membuat roti adalah laki-laki. Dia sendirian membuat roti sampai begitu banyak. Menurut pengakuannya, pihak manajemen Khasanah Sari memberikan pelatihan membuat roti sebelum dilepas mandiri.

Khasanah Sari dijamin halal. Apalagi owner-nya adalah jebolan pesantren. Karena itu tidak usah kuatir gaes. Kita bisa menikmati tanpa merasa was-was.

Eh, ada yang unik juga. Saya melihat jenis permen pelangi' yang ada tangkainya. Yup, itu model permen sewaktu kita masih kecil. Harganya juga murah, lima ribuan. Anak-anak pasti suka.


Kamu sudah coba? Cari deh outlet terdekat dengan tempat tinggalmu. Bakalan ketagihan dan kalap belanja. Sering ada diskon untuk cake. Buktikan sendiri ya. 



Provital Immuna, Nutrisi Tepat di Masa Pandemi



 Setelah menjalani masa pandemi Covid 19 yang cukup lama dan melelahkan, satu hal yang perlu kita camkan, kondisi tubuh adalah kunci dari keselamatan kita. Banyak orang yang menjadi tumbang karena imunitas tubuh sangat lemah, di samping faktor-faktor lainnya.

Pengalaman pribadi, saya juga terpapar Covid 19. Kebetulan kondisi tubuh saya juga sedang menurun, maka serangan virus Corona berdampak cukup fatal. Saya mengalami demam, sakit kepala, tubuh terasa remuk, hilang penciuman dan sebagainya.

Selama dua mingguan saya menderita. Walaupun begitu, saya berusaha bertahan dengan meminum obat dari dokter, dan ditunjang obat tradisional. Selain itu juga vitamin serta madu untuk menguatkan kembali tubuh saya. Alhamdulillah saya bisa bertahan. Tapi malang, ipar saya meninggal dunia karena juga mengidap komorbid.

Karena itu, sangat penting untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan kuat. Caranya adalah dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung zat-zat yang berguna untuk meningkatkan imunitas tubuh. Salah satunya adalah susu.

Kini ada susu yang memberikan nutrisi tepat untuk masa pandemi, yaitu susu Provital Immuna. Susu ini meningkatkan imunitas tubuh karena mengandung Triblend Active Formula, yaitu Beta glucan, tinggi vitamin C dan Selenium.

Provital Immuna memberikan manfaat sejak pertama kali diminum. Tiga active formula tersebut langsung berdampak pada kesehatan kita. Saya merasakan sendiri ketika mulai minum susu Provital Immuna.

Saya mengonsumsi segelas susu Provital Immuna sebelum tidur. Maksudnya agar terserap oleh tubuh secara maksimal. Nutrisi yang dikandung langsung bekerja di saat kita istirahat. 

Tak heran, keesokan harinya saya merasa segar dan fit untuk menjalani kegiatan sehari-hari. Kini susu Provital Immuna menjadi andalan saya untuk menjaga imunitas tubuh. 



Senin, 15 November 2021

Men Sana In Corpore Sano Dalam Konteks Kekinian


Di masa pandemi Covid 19, kesehatan kita telah digerogoti, baik fisik dan mental. Tetapi pada umumnya orang lebih memperhatikan dan memedulikan kesehatan fisik, sedangkan kesehatan mental terabaikan. Padahal, kesehatan mental sangat memengaruhi kesehatan fisik.

Beberapa persoalan yang melanda masyarakat di masa pandemi, antara lain: pertama, kehilangan mata pencaharian. Akibatnya minimnya aktivitas perekonomian, banyak perusahaan yang memberhentikan karyawan sehingga pengangguran meningkat. Mereka tidak memiliki penghasilan, padahal kebutuhan sehari-hari tetap berjalan.

Kedua, kehilangan anggota keluarga dan orang-orang yang disayangi. Covid 19 ini merenggut nyawa manusia tanpa pandang bulu, tidak terduga, dapat menimpa siapa saja. Kehilangan anggota keluarga secara tiba-tiba merupakan kesedihan yang mendalam, membuat orang menjadi stres.

Ketiga, kehilangan aktivitas dan kegiatan. Selama hampir dua tahun kita harus membatasi diri agar tidak keluar rumah. Bagi orang yang biasa beraktivitas di luar, ini menyebabkan depresi.

Akibatnya, orang yang mengalami depresi meningkat. Daya tahan tubuh semakin lemah, maka rentan menjadi korban pandemi. Telah terjadi ketidakseimbangan antara jasmani dan rohani. Tanpa disadari, menyebabkan kematian. 

Tanggal 12 November 2021 diperingati sebagai Hari Kesehatan Nasional ke-57. Pada hari itu  juga IziHealth dan Pulih@thePeak melakukan kolaborasi untuk meningkatkan kesehatan mental masyarakat Indonesia. Mungkin kita ingat yang  karena pepatah latin Mens Sana in Corpore Sano, agar  kualitas sumber daya manusia  Indonesia semakin bagus sehingga aktif berperan dalam membangun negeri.


 

Kolaborasi ini dipaparkan dalam webinar "Mengenal Lebih Dalam Mens Sana in Corpore Sano (didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat)".  Narasumber yang hadir adalah Christian Adiputra, Head of Operasional Izi Sehat Eternal, Dra. Diah Astarini, yayasan Pulih@thepeak,  dan Anggina Salamah, nutrition coach.

IziHealth merupakan website lengkap untuk konsultasi dan belanja keperluan produk kesehatan keluarga. Di sini kita bisa mendapatkan pelayanan untuk kesehatan mental dengan konsultasi mengenai masalah yang dihadapi.

Fitur-fitur IziHealth dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan jawaban terhadap permasalahan kesehatan. Ada fitur chat dan video call yang langsung berhubungan dengan praktisi kesehatan sehingga mereka bisa mengungkapkan secara detail.

IziHealth bertujuan memberikan edukasi tentang kesehatan kepada masyarakat. Dalam rangka HKN ini, IziHealth mengajak masyarakat meningkatkan kesadaran untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Karena itu IziHealth menggandeng Pulih@thePeak untuk kesehatan mental. 

"Harapannya, langkah kecil kami, bisa tersebar luas ke pelosok negeri," kata Christian. 



Konsultasi kesehatan mental diberikan oleh  psikolog dan bahkan mendapat pengobatan dari psikiater. Psikolog akan memberikan psikoterapi bagi yg mengalami gangguan emosional dan psikiater bisa memberikan obat untuk gangguan emosi yg dialami.

Jika anda merasa memiliki masalah dengan kesehatan mental, maka buka saja link Izihealth Konsultasikesehatan .

 Menjaga kesehatan fisik:

Dalam kesempatan itu, Anggina menjelaskan pentingnya asupan nutrisi lewat makronutrisi dan mikronutrisi. Ternyata kekurangan karbohidrat menyebabkan emosi tidak stabil. Kita sering mendengar betapa mudahnya orang marah hanya gegara masalah sepele.

Perlu diketahui, karena kekurangan karbohidrat maka tidak ada glukosa yang bisa dipecah dan disebar ke otak. Jika alasannya diet, dia harus belajar lagi tentang karbohidrat. Fakta menunjukkan  karbohidrat itu makronutrisi penting bagi tubuh. Manusia membutuhkan karbohidrat sebagai sumber energi untuk berkegiatan sehari-hari.

Sebetulnya, menurunkan berat badan bukan meniadakan karbohidrat tapi kalori harian dikurangi. Demikian pula sebaliknya, mau menaikkan berat badan juga kalorinya yang dinaikkan bukan hanya semata karbohidrat diperbanyak.

Satu hal yang harus dicamkan adalah keseimbangan energi masuk (makanan dan minuman) sesuai dengan kebutuhan tubuh kita. Energi keluar karena aktivitas, di sini pentingnya berolahraga. Kalau seimbang, maka berat badan akan stabil. 

Olahraga bukan hanya menjaga berat badan stabil, tapi juga meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi risiko terkena stroke, menstabilkan tekanan darah, dsb. Untuk kesehatan mental, olahraga memperbaiki suasana hati dan membangkitkan hormon bahagia. 

Justru yang harus diperhatikan adalah membatasi lemak yang masuk. Sebagai gambaran, satu sendok makan minyak goreng, setara dengan satu porsi nasi. 

Keseimbangan lain yang juga penting adalah nutrisi yang terkandung dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi. Harus ada vitamin dan serat agar tidak terjadi malnutrisi. 







Rabu, 10 November 2021

Perkenalkan, Perawatan Area Intim di ZAP

 


Kemarin, Rabu 10 November 2021 ZAP resmi meluncurkan ZAP Beauty Index 2021, sebuah survei tahunan yang memotret perilaku wanita Indonesia dalam mempercantik diri. Bertempat di Hotel Des Indes, Menteng, Jakarta Pusat, acara ini dihadiri sekitar 100 orang. Sebuah acara offline perdana setelah sekian lama terdampak pandemi. Sebelum acara dimulai, peserta menjalani test SWAB antigen dan tetap melaksanakan prokes.

ZAP melakukan survei untuk meningkatkan pelayanan berdasarkan kebutuhan masyarakat. Bekerja sama dengan MarkPlus, survei ZAP Beauty Index tahun ini melibatkan sekitar 6.000 responden wanita berusia 15-65 tahun yang tersebar di berbagai daerah. Survei pertama dan paling komprehensif mengenai kebiasaan konsumen dan industri kecantikan Indonesia ini kembali merilis sejumlah temuan dan tren menarik.

Perawatan area intim

Area intim menjadi perhatian banyak wanita, tak hanya dari segi kebersihan namun juga kecantikannya. Ini adalah suatu hal yang seringkali diabaikan. Banyak orang terpaku pada kecantikan yang tampak dan lalai merawat area intim.

Ternyata, ZAP Beauty Index 2021 menemukan mayoritas wanita Indonesia dari masing-masing generasi setuju bahwa kecantikan area intim sangat penting untuk dijaga melalui upaya treatment. Tak terkecuali, pada wanita Generasi X berusia di atas 40 tahun, dengan jumlah persentase 80,1%. Sementara itu, sebanyak masing-masing 85,8% responden dari Generasi Millennial dan Generasi Z juga sepakat bahwa treatment area intim penting/sangat penting.

Untuk perawatan area intim, ZAP menyediakan tenaga yang ahli di bidangnya, termasuk dokter kulit dan kelamin. Jika ada masalah di area intim, bisa dikonsultasikan dan dibantu dengan solusi terbaik.

Perkembangan yang menarik, perempuan Indonesia tidak hanya sangat memperhatikan diri sendiri, tetapi juga lebih menghargai pria yang merawat diri. Hampir seluruh wanita sangat mendukung pria melakukan perawatan ketampanan dan menggunakan skin care, jumlahnya mencapai 98,8% dari total responden ZAP Beauty Index 2021. 

Dengan demikian, kini perawatan tak lagi identik dengan kecantikan wanita karena pria juga diharapkan mampu menjaga penampilan.. Hal inilah yang sebelumnya juga mendorong ZAP meluncurkan MEN/O/LOGY by ZAP pada 2019 sebagai klinik ketampanan pria pertama di Indonesia. Tentu saja klinik ini disambut baik oleh kaum pria. Karena sebenarnya, para eksekutif muda dari golongan milenial sangat peduli pada perawatan fisik.

ZAP Beauty Index 2021 juga kembali memotret kebiasaan wanita Indonesia terkait produk kecantikan yang mereka beli dan gunakan. Mayoritas responden, yaitu sebanyak 57,1%, memilih e-commerce sebagai platform pilihan untuk membeli produk kecantikan. Pandemi menyebabkan kita lebih banyak di rumah, kebiasaan berbelanja online  meningkat pesat, menjadi salah satu pendorong mengapa tahun ini e-commerce semakin digemari para wanita.


"Hal ini berbeda dengan temuan ZAP Beauty Index 2019 ketika gerai resmi brand menjadi 52,9% favorit wanita Indonesia. Sementara pada ZAP Beauty Index 2020, retail pharmacy atau drug store adalah jujukan pertama dari 57,2% responden. Namun uniknya, tidak semua platform online disukai oleh konsumen pada tahun ini. Website dari brand menjadi platform yang paling kurang dipertimbangkan, di mana hanya 0,3% yang membeli produk kecantikan mereka dari platform ini," papar Chief Operating Officer MarkPlus Institute Yosanova Savitry dalam peluncuran ZAP Beauty Index 2021, Rabu (10/11)


Selain peningkatan tren berbelanja melalui e-commerce, ternyata klinik kecantikan juga semakin menjadi favorit wanita untuk membeli produk kecantikan. Pada 2020, hanya 0,3% wanita yang memilih klinik kecantikan sebagai tempat mereka membeli skin care. Namun pada 2021, angka tersebut meningkat menjadi 17,8% atau 20x lipat dibandingkan tahun sebelumnya.


Hal tersebut juga terkait dengan tingginya kepercayaan wanita Indonesia terhadap produk yang dikeluarkan oleh klinik kecantikan. Sebesar 62,5% wanita Indonesia menyatakan percaya ataupun sangat percaya terhadap produk dari klinik kecantikan, walaupun belum pernah melakukan perawatan di klinik kecantikan tersebut. 

Menanggapi temuan ZAP Beauty Index 2021, CEO ZAP Fadly Sahab mengatakan, "Tren berubah sangat cepat setiap tahun. Penting bagi brand yang sangat peduli kepada customer seperti ZAP untuk stay relevant, mendengarkan, memahami apa yang diinginkan dan dianggap penting oleh para wanita Indonesia. Selain itu, harapannya ZAP Beauty Index dapat menjadi sumber referensi tepercaya bagi pelaku industri kecantikan di Tanah Air maupun teman-teman jurnalis."

Hasil survei ZAP Beauty Index 2021 dan tahun-tahun sebelumnya kini telah dapat diakses dengan bebas melalui tautan zapclinic.com/zapbeautyindex.

Selain itu, jika ingin mendapatkan lebih banyak informasi silakan klik di link ini. http://zapclinic.com/




Tentang ZAP Clinic

Hingga Maret 2021, ZAP group sudah mendirikan 53 outlet di 16 kota, dengan persebaran 35 ZAP Clinic, 17 ZAP Premiere dan 1 MEN/O/LOGY by ZAP (klinik ketampanan khusus pria). Brand ZAP sendiri telah menjadi satu-satunya klinik kecantikan khusus wanita terbesar Indonesia yang mengutamakan perawatan kulit berbasis teknologi laser dan kini merambah ke pelayanan kesehatan ZAP HEALTH. Sejak berdiri pada 2009, ZAP telah berhasil memenangkan berbagai macam penghargaan, baik skala nasional seperti Top Brand Awards 2016-2019, Superbrands 2019, TOP Marketing Award 2019, TOP Digital Award 2021 hingga penghargaan internasional seperti Business Excellence Forums & Awards kategori "Fastest Growing Company".


#ZAP #klinikZAP

Boleh Hemat, Tapi Jangan Lupa Penuhi Gizi Anak




 Untuk para ibu, jangan mau bersaing soal hemat uang dalam kebutuhan sehari-hari, terutama makanan. Kalau memang ada dana yang cukup membeli bahan makanan, tidak perlu terlalu perhitungan. Apalagi ketika kita harus memenuhi kebutuhan gizi bagi anak-anak. Kalau kebutuhan lain, bisa berbeda pengeluarannya.

Ada ibu-ibu yang bangga menyebarkan foto belanjaan yang kurang dari Rp.50.000,- Disebutkan bahwa belanjaan itu untuk dua orang dewasa dan dua anak selama beberapa hari. Ternyata yang dibeli kebanyakan adalah sayuran.  

Di luar konteks kemampuan ekonomi keluarga yang beda-beda, berlomba-lomba belanja secara murah bukanlah persaingan yang sehat. Kita harus ingat bahwa anak-anak membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh berkembang dengan baik. 

Sebagai seorang perempuan yang sering belajar dan banyak membaca tentang gizi, sungguh saya miris dengan kebanggaan ibu yang mengorbankan asupan gizi untuk anak-anaknya. Hemat boleh saja, tapi dalam batas yang wajar, tidak sampai membuat anak kekurangan gizi.

Perlu dicamkan, PROTEIN itu paling penting buat pertumbuhan anak-anak.  Dalam sehari, anak harus mengkonsumsi protein minimal setara 6 butir telur. Atau hitungan gampangnya kira-kira 1/2 paha ayam + 1 butir telur setiap makan. Kurang dari itu, maka pertumbuhan anak-anak tidak bisa maksimal. 

Mau hemat? Pikirkan dengan baik, lebih penting mana asupan gizi anak dibandingkan hemat? Belum lagi risiko kekurangan gizi, anak menjadi mudah sakit dan lemah. Ingin diet dan menjadi vegetarian? Cukup untuk ibu saja yang sudah kelebihan berat badan. Tapi kalau anak-anak, sama sekali tidak perlu. 

Kalau  ada anak sampai kekurangan protein terus kena ADB, lalu  stunting, biaya berobatnya jauh lebih mahal. Bukan masalah uangnya juga, tetapi berarti mempertaruhkan kecerdasan anak.

Jangan membandingkan dengan zaman ibu dulu, yang katanya ku  jarang makan ayam, telur tapi bisa pintar ketika besar. Coba belajar lagi, banyak konsultasi kepada kader posyandu atau ahli gizi yang ada di puskesmas. 

Memberi makan anak itu kewajiban orangtua yang paling  mendasar.  Tidak boleh dibuat korban penghematan. Ironinya, banyak ibu yang senang jajan bakso dan sejenisnya, tapi pelit dalam belanja rumah tangga. Ibu tak usah jajan, penuhi saja gizi anak-anak.

Mari kita memohon rezeki agar kebutuhan pangan tercukupi. Agar kita bisa memenuhi asupan gizi seluruh keluarga.Semoga kita bisa kasih makanan yang terbaik buat keluarganya.

#gizi #gizianak #belanjakeluarga

Minggu, 07 November 2021

Solar Panel Untuk Perumahan Hemat Listrik



Beberapa waktu yang lalu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mewajibkan semua pabrik menggunakan solar panel untuk energi listrik. Ini adalah langkah yang tepat untuk mengantisipasi krisis energi karena minyak dan gas semakin habis.

Solar panel adalah teknologi masa depan yang dibutuhkan manusia. Selain menggantikan minyak dan gas, energi yang menyerap sinar matahari ini tidak akan kekurangan selama matahari tetap ada di dunia.

Teknologi solar panel tidak hanya bisa dipakai di musim panas, tetapi juga di musim hujan. Sistem solar panel, menyerap cahaya matahari dan mengubahnya menjadi energi lalu disimpan dalam baterai. Sehingga ketika musim hujan, tetap tersedia listrik.

Karena itu sangat tepat jika perumahan atau rumah-rumah penduduk juga menggunakan solar panel. Dengan dey menjamin pasokan listrik, di samping menekan biaya rumah tangga karena pemakaian listrik. Solar panel membuat kita hemat biaya.

Berdasarkan data PBB, sektor bangunan gedung berperan dalam produksi emisi karbon dan gas rumah kaca secara global, memiliki kontribusi sebesar 39 % terhadap emisi karbon dunia. Namun, sekitar 40 % dari bangunan komersial yang ada saat ini tidak dapat memanfaatkan pembangkit listrik energi surya karena sebagian besar solar panel terlalu berat untuk dipasang di atap bangunan. 

Pada umumnya atap-atap rumah juga tidak dirancang bangun untuk menahan beban alias hanya sebagai penutup rumah saja. Sekarang hal itu terpecahkan dengan adanya inovasi solar panel yang lebih tipis dari pensil.

Solar panel yang lebih tipis dari pensil yang dinamakan Maxeon Air™ baru saja dirancang dan sedang dibuat oleh perusahaan yang berbasis di Singapura, Maxeon Solar Technologies. Ketersediaan produk ini ke khalayak umum dijadwalkan akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2022.

Selain ekstra tipis, solar panel ini juga ekstra ringan lho, hanya memiliki berat 6kg per meter persegi, setengah berat dari kebanyakan solar panel konvensional! Sungguh akan menjadi revolusi dalam teknologi pemanfaatan Energi Terbarukan.

#solarpanel #panelsurya #hematlistrik


Rabu, 03 November 2021

Bakwan Caisim Kobe, Enaknya Kebangetan



 Bosan dengan racikan bakwan yang itu-itu saja? Saya begitu. Menu bakwan tidak jauh dari adonan tepung dengan isi toge, kubis dan wortel. Eh ternyata ada resep baru dari tepung Kobe, membuat Bakwan Caisim Kobe. Baru tahu lho, kalau caisim bisa dijadikan bahan untuk bakwan.

Saya pikir, menjadikan caisim sebagai bakwan adalah ide bagus untuk menyediakan asupan sayur kepada anak-anak. Tahu sendiri kan, zaman sekarang susah banget menyuruh anak-anak makan sayur. Dengan cara ini, anak-anak pasti menyukainya. Siapa sih yang tidak suka makan bakwan? Kita buat #BakwanNextLevel

Lantas beli deh bahan-bahan yang diperlukan, mudah dan murah. Tepung Bakwan Kress cuma dua ribu Rupiah sebungkus. Caisim seperempat kilogram juga cuma dua ribu Rupiah. Kita tidak mengeluarkan modal banyak.

Uprek sebentar di dapur membuat adonan bakwan. Nih rinciannya:

Bahan-bahan:

1. Sebungkus tepung Bakwan Kress Kobe 70 gram. 

2. 90 gram caisim dipotong kecil-kecil.

3. 80 ml air.

4. Minyak secukupnya.



Cara membuat:

1. Masukkan tepung Bakwan Kress Kobe ke dalam wadah mangkuk.

2. Campur dengan air dan aduk hingga merata.

3. Masukkan potongan caisim, aduk.

4. Goreng dengan minyak yang panas.

5. Bakwan Caisim Kobe siap dihidangkan.

Bagaimana rasanya? Enaknya kebangetan. Bakwan Caisim Kobe terasa renyah Kress di luar dan lembut di dalam. Gurih dan bikin nagih, maunya makan lagi dan lagi.


Bakwan Caisim Kobe bisa digunakan untuk lauk dengan nasi, tapi bisa juga sebagai cemilan minum teh atau kopi. Kalau saya sih lebih suka makan bakwan sambil minum kopi hitam.

Selain tepung Bakwan Kress, produk Kobe yang lain adalah:

1. Kobe tepung tempe kriuk yang terbuat dari ketumbar asli, menghasilkan gorengan tempe yang krispi.

2. Kobe tepung Kentucky super crispy untuk menghasilkan fried chicken yang krispi dan lezat.

3. Kobe tepung bumbu putih, untuk membuat gorengan renyah dan bertekstur seperti kristal.

4. Kobe tepung bumbu serbaguna. Ini bisa digunakan untuk membuat aneka gorengan.

5. Kobe tepung Bakwan Kress, yang saya gunakan untuk resep baru bakwan Caisim Kobe.

6. Kobe tepung pisang goreng, cocok untuk membuat pisang goreng dan perkedel yang nikmat.

Kobe memang jaminan ahlinya tepung. Lucunya banyak orang mengira bahwa Kobe adalah produk dari Jepang. Padahal ini asli hasil karya anak bangsa. 

Kobe bukan berasal dari kata dalam bahasa Jepang, melainkan singkatan dari Kata Orang Banyak Enak. Kobe dimulai dari industri rumahan di Semarang pada tahun 1979  hingga melejit ke tingkat nasional, menjadi pionir dalam tepung bumbu.. Sekarang Kobe dianggap sebagai ahlinya tepung bumbu. 

Untuk informasi dan resep-resep makanan lain bisa ditengok di akun medsos, Instagram, Twitter @dapurkobe atau  di http://www.dapurkobe.co.id/



#BakwanCaisimKobe #BakwanNextLevel